BAGAN BAB 1

Nama: Ricky Nursetyawan

Kelas: 1EB18

NPM: 22209836

I.RUANG LINGKUP SOSIOLOGI

1. RUANG LINGKUP SOSIOLOGI

Istilah sosiologi di perkenalkan oleh auguste comte, seorang ahli filsafat dari perancis yaitu: socius yang berasal dari bahasa Latin berarti kawan dan Logos berasal dari bahasa yunani yang berarti kata atau berbicara.

Sosilogi berarti berbicara mengenai masyarakat.

Beberapa definisi (batasan makna) sosiologi dari berbagai pendapat :

1. Peter L. Berger
2. Pitrim sorokin menyatakan
3. J.A.A Van Dorn dan C.J Lamners
4. Roucek dan Warren
5. Selo soemardjan dan soeleman soemardi

Dari definisi 5 tokoh tersebut yang hasil nya telah di jadi kan satu dapat di simpulkan bahwa Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang masyarakat yang meliputi gejala-gejala social, struktur social, dan perubahan social yang terjadi dalam masyarakat.

2. SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU SOSIAL

v Sosiologi masuk kategori rumpun-rumpun ilmu social, di karenakan pokok permasalahan dalam ilmu social pada umum nya tentang kehidupan social manusia dan masyarakat.

v Sosiologi ilmu yang membahas tentang masyarakat.

v Masyarakat yang di bahas dalam ilmu social lain selain sosiologi adalah misal nya ilmu ekonomi mempelajari segi ekonominya, sosiologi mempelajari unsure-unsur kemasyarakatan secara keseluruhan.

v Ilmu politik mempelajari kehidupan masyarakat yang menyangkut soal kekuasaan (dalam sosiologi usaha mendapatkan kekuasaan sebagai satu bentuk persaingan ataupun terjadinya konflik).

Beberapa contoh perbandingan tersebut di atas, kembali ditegaskan bahwa sosiologi termasuk dalam lingkup ilmu social yang membahas masyarakat dari berbagai sigi dan sudut pandang yg berbeda.begitupula sosiologi yang mempelajari masyarakat secara keseluruhan dan hubungan antara individu-individu di dalam masyarakat tersebut.

3. SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN

Untuk mengetahui sosiologi dapat dikategorikan sebagai suatu ilmu pengetahuan adalah tidak terlampau sulit.

Soerjono soekanto, ilmu pengetahuan adalah knowledge yang tersusun sistematis dengan menggunakan kekuatan pemikiran, pengetahuan, tersebut selalu dapat dikontrol atau diperiksa dengan kritis oleh setiap orang yang mengetahuinya.

Unsur-unsur yang tergabung dalam suatu kebulatan tersebut adalah:

v Pengetahuan

v Tersusun secara sistematis

v Menggunakan pemikiran

v Dapat dikontrol secara kritis oleh orang lain atau umum

Rumusan ilmu pengetahuan diatas mempunyai tekanan berbeda, pertama dan kedua lebih menekankan prosesnya, sedangkan rumusan kedua lebih menekankan hasilnya, serta pada dasarnya mencangkup kedua aspek tersebut.

Ilmu pengetahuan terdiri dari empat sifat :

v Sosiologi bersifat empiris

v Sosiologi bersifat teoritis

v Sosiologi bersifat kumulatif

v Sosiologi bersifat non-etis

4. OBYEK SOSIOLOGI

Obyek dari sosiologi adalah masyarakat yang dilihat dari sudut hubungan manusia di dalam masyarakat. Sosiologi mempelajari segala aspek kehidupan bersama yang terwujud dalam asosiasi, lembaga, kesopanan social dengan cita-cita yang semuanya adalah kesatuan dari proses fisik,moral dan intelektual. Tiga aspek dalam obyek sosiologi yaitu Struktur social, Proses social, perubahan-perubahan social.

5. METODE YANG DI GUNAKAN SOSIOLOGI

Pada dasarnya metode dalam sosiologi terdiri dari :

v Metode kualitatif

v Metode kuantitatif

v Metode induktif

v Metode deduktif

v Metode fungsionalisme

6. RINGKASAN

1. sosiologi dalah ilmu yang mempelajari gejala-gejala social, struktur social, yang meliputi perubahan-perubahn social

2. sosiologi sebagai ilmu social pusat perhatiannya pada segi masyarakat yang bersifat umum dan berusaha untuk mendapatkan pola umumnya.

3. sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang kategoris murni, abstrak dan berusaha memberi pengertian-pengertian umum, rasional,dan empiris serta bersifat umum.

4. untuk mempelajari masyarakat sebagai obyek dari sosiologi, maka sosiologi mempergunakan beberapa cara kerja atau metode-metode yang juga di pergunakan oleh ilmu-ilmu yang lain seperti yang di jelaskan di atas.